Minggu, 06 Februari 2011

Kerusakan Pompa Air

B.Kerusakan Khusus

Kerusakan khusus yang biasa ditemui pada pompa air biasanya dijumpai pada sistim kelistrikan, komponen seperti kapasitor, motor penggerak, bearing, dan kerusakan pada bagian kepala.

- Gangguan kelistrikan
Memeriksa bagian kelistrikan merupakan langkah pertama untuk mengetahui kerusakan pada pompa air sebelum mengecek komponen lain, karena jika sistim kelistrikan rusak maka pompa air tidak akan dapat dioperasikan.Kerusakan sisitim kelistrikan biasa dijumpai antara lain :
* Steker putus, periksa setiap sambungan kabel pada steker.
*Sumber tenaga / tegangan terlalu rendah, sesuaikan tegangan dengan spesifikasi pompa.Biasanya untuk rumah tangga memakai 220V.

*Kapasitor, berfungsi untuk menggerakkan motor (starter) agar bisa mencapai putaran maksimal. Kerusakan kapasitor dapat diketahui dengan pengetesan menggunakan multitester.Putar panel multitester pada posisi 1kΩ dan tempelkan kedua kaki kapasitor secara bergantian, jika tida ada pergerakan pada layar menandakan kapasitor rusak.


- Kerusakan pada motor penggerak
Motor penggerak merupakan bagian utama dari pompa, jika bagian ini rusak pompa air tidak akan dapat dioperasikan, kerusakan biasa disebabkan, terkena air/ konsleting, terkena petir, bisa juga karena kesalahan pengoperasian, seperti dihidupkan terlalu lama saat pipa tidak mencapai permukaan air, atau pipa mengalami kebocoran.
*Kerusakan Stator
Periksa stator, apakah ada kabel yang putus, atau lilitan hangus, jika lilitan hangus terpaksa harus digulung ulang/ ganti lilitan. 

==========

Rabu, 02 Februari 2011

Kerusakan Pompa Air

A. Gangguan umum
- Pompa tidak berputar

Jika pompa air setelah dialiri arus listrik dan tidak berputar, periksa kabel penghubung ke steker listrik, periksa kapasitor, jika rusak segera ganti, jika kedua hal tersebut masih bagus, periksa apakah motor dapat diputar dengan tangan, jika tidak dapat diputar, periksa bearing atau ada benda lain yang menghalangi di areal impeller dan bersihkan,  jika dapat diputar, periksa gulungan coilnya apakah ada kabel yang putus atau hangus, jika ada kerusakan segera ganti atau digulung ulang.

-Pompa berputar tapi tidak mengeluarkan air atau kecil

Jika pompa air hidup tetapi tidak mengeluarkan air, periksa apakah tangki air atau kepala pompa air yaitu tempat sirkulasi masuk dan keluarnya air terisi penuh, jika tidak  lakukan pengisian atau pemancingan, periksa apakah seal ada kebocoran, jika ia segera ganti. Periksa apakah ada kebocoran pada pipa hisap, perhatikan apakah jarak hisap pompa dengan air terlalu tingggi, sesuaikan dengan kemampuan pompa, misal 10 mtr, atau 30mtr. Periksa apakah klep pipa mengalami kebocoran.

=============

Rangkaian Listrik Pompa Air

Rangkaian Listrik pompa air terdiri dari beberapa bagian antara lain:

Box Terminal, berfungsi untuk melindungi rangkaian listrik atau sambungan kabel-kabel dari pengaruh luar, seperti air atau benturan benda lain. Pada box terminal terdapat sambungan kabel dari dinamo/motor, kapasitor, dan kabel dari steker listrik.

Kapasitor, berfungsi untuk starting pertama saat pompa air di hidupkan, setelah pompa air berputar penuh aliran listrik ke kapasitor akan terputus dengan sendirinya, jika kapasitor terlalu lama dialiri listrik akan menyebabkan panas dan akan menyebabkan kerusakan. Besar atau ukuran kapasitor biasanya disebut mikrofarad(mF atau uf) besaran kapasitor untuk pompa air tergantung besarnya pompa air, umumnya 8mF, 12mF, 16mF.

Kabel, berfungsi untuk meneruskan arus listrik ke motor penggerak, kabel yang dikeluarkan dari motor pompa air biasanya tiga buah, walaupun ada yang memakai empat, tapi rata-rata pompa air memakai tiga buah karena sambungan dibikin didalam lilitan kawat pompa air. Kabel yang dipakai umumnya berwarna merah, putih, dan hitam. Kabel warna merah menghubungkan kapasitor dengan lilitan Sub coil, kabel hitam menghubungkan sub coil dan main coil, yang melewati termostat/protector. kabel warna putih dihubungkan dari kapasitor dan main coil. Seperti diagram dibawah ini.